CerahCeria - Dalam setiap kesempatan, kebanyakan wanita selalu ingin tampil cantik sempurna. Selain pakaian yang bagus, make up dan tatanan rambut yang tepat, para wanita juga akan menyempurnakan dengan penampilan kuku yang indah. Salah satu cara yang dilakukan agar jari jemari terlihat indah dan menarik adalah dengan mengenakan kuteks atau dengan membuat nail art. Siapa sich yang bisa menampik keindahan kuku yang sudah dihias sedemikian rupa menggunakan kuteks? Meski begitu, Anda tetap harus waspada, karena ternyata dibaik warna-warni kuteks yang menarik ternyata ada bahaya yang siap mengancam kesehatan Anda.
Hem, kira-kira apa sajakah alasan yang membuat kuteks menjadi berbahaya bagi kesehatan? Ternyata ada beberapa merk kuteks yang mengandung bahan kimia yang berpotensi membahayakan tubuh. Agar lebih jelasnya, simak kelanjutan artikel yang berjudul Waspadai 5 Bahaya Kuteks Bagi Kesehatan, berikut ini :
Triphenyl phosphate atau TPHP
Bahan kimia berbahaya itu lainnya yang terdapat pada kuteks, adalah Triphenyl phosphate atau TPHP. Zat ini memiliki fungsi agar kuteks bisa tahan lama pada kuku. Zat tersebut bisa terhidup dan masuk pada tubuh dan masuk kedalam aliran darah. Tahukah Anda jika zat tersebut terbuat dapat menimbulkan gangguan hormon.
Toluene
Toluene merupakan zat kimia yang berfungsi melarutkan semua kandungan dalam kuteks serta membuat penampilan kuteks pada kuku jadi terlihat halus. Zat toluene bisa menguap sehingga Anda dapat menghirupnya ketika menggunakan kuteks. Hal itulah yang dapat mengakibatkan masalah pada kesehatan, diantaranya : sistem reproduksi, gangguan tenggorokan dan paru-paru, iritasi mata, dan sistem otak.
Formaldehyde
Formaldehyde, merupakan zat yang berfungsi sebagai pengawet dan juga mengeras pada kuteks. Tahukah Anda jika zat Formaldehyde bersifat karsinogen yang memicu kanker. Jika kuteks yang Anda kenakan mengandung Formaldehyde, maka kulit tangan akan muncul reaksi alergi.
Dibutyl Phtalate (DBP)
Zat DBP dalam kuteks berfungsi memberi efek mengkilap dan mencegah kuteks terlihat kasar atau retak. Zat DBP ini dapat mempengaruhi tiroid dan apabila digunakan oleh ibu hamil, maka dapat memicu bayi lahir cacat.
Acetone
Acetone ini berfungsi sebagai pelarut dan membuat kuteks cepat kering dan mengeras. Aroma Acetone dapat menguap dan terhirup oleh siapapun yang menggunakannya. Tahukah Anda jika menghirup zat ini dapat menyebabkan masalah kesehatan, yakni : masalah hati, jantung, dan paru-paru.
Untuk menghindari bahaya kuteks, Anda bisa melakukan beberapa tips berikut ini :
• Pilih kuteks yang alami dan aman dari paparan zat kimia berbahaya
• Jika terpaksa menggunakan kuteks yang mengandung zat diatas, maka gunakan kuteks di ruangan terbuka atau yang sirkulasi udaranya baik
• Hindari terlalu sering mengganti warna kuteks
Selektif dalam memilih kuteks adalah wajib, karena tidak mungkin jika hanya karena ingin cantik, tapi kita rela mengorbankan kesehatan. Semoga informasi yang berjudul Waspadai 5 Bahaya Kuteks Bagi Kesehatan diatas dapat bermanfaat bagi kita semua.
Baca Artikel Keren Lainnya
