Setiap orang bisa menghadapi kemenangan, tetapi tidak semua orang bisa menerima kekalahan dengan lapang dada. Ada yang menyesal tak berkesudahan,ada yang patah semangat lalu berhenti total, tapi ada juga yang ngotot berkata bahwa ia adalah pemenangnya, persis seperti anak saya yang paling kecil kalau ia kalah bermain dengan kakak-kakaknya. Kenyataannya, hidup inipenuh kemenangan dan kekalahan. Entah kalah kompetisi sepak bola, kalahtender, kalah terpilih jadi pemimpin dll. Bagaimana mengatasinya?
TERIMA KENYATAAN. Tidak bisa menghindari rasa kecewa, marah, sedih atausakitnya kekalahan, jadi terima saja. Satu hal yang membantu yaitu tetap menjaga rasa humor Anda.
BE MATURE. Salah satu alasan mengapa orang tidak bisa menerima kegagalan adalah karena mereka tidak dewasa (immaturity). Mereka tidak berpikir secararealistis bahwa ada kemungkinan kalah dalam suatu pertandingan hidup. Mereka merasa memiliki kontrol penuh, dan cenderung meremehkan lawan, lalu terkejut atau marah saat kalah. Pepatah mengatakan bahwa karakter seseorang yang sebenarnya dapat dilihat saat ia kalah.
BE SPORTIF. Dalam pertandingan olah raga selalu ditekankan spotivitas, bertanding dengan jujur, dan bila kalah tetap menyalami lawan dengan senyum.Bila Anda kalah, tidak perlu menganggap lawan Anda sebagai musuh, salami dankatakan sesuatu yang baik padanya. Orang akan menghormati Anda untuk hal ini. ANGGAP SEBAGAI PELAJARAN, BUKAN KEGAGALAN. Apapun yang Anda lalui, sebenarnya adalah sebuah kesempatan untuk belajar dan bertumbuh. Catat hal-hal yang Anda akan lakukan dengan lebih baik di masa mendatang dan terapkan. Menurut George E Woodberry, kekalahan bukanlah kegagalan terburuk.Tidak mencoba, itulah kegagalan yang sebenarnya.
Anda Harus Belajar Mengatasi Kekalahan. Saat Itulah Anda Membangun Karakter Anda (Richard M. Nixon)
Penulis : Esther Idayanti
image :
